Pernah ngerasain Cinta Dalam Hati kan ? Nah, seperih itulah nahan Cinta sama orang..
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Hari itu saat aku mulai memasuki dunia kerja. Ada satu wanita yang mencuri pandanganku. Selang seminggu aku bekerja, aku tahu namanya adalah Citra. Citra adalah satu-satunya pegawai wanita yang masih muda, umurnya baru 22 tahun hanya beda 2 tahun dengan ku.
Karna aku masih karyawan baru tentu aku belum begitu mengenal orang-orang sekitar dan Citra yang selalu membantu aku.
Tiga bulan sudah aku mengenal Citra, menurut ku dia wanita yang baik, cantik, supel, ceria, mandiri, menyenangkan, dan rada tomboi. Tapi aku tidak pernah tau seperti apa aku dimatanya.
Pagi itu sudah ada secangkir teh manis hangat dimejaku. Aku bingung siapa yang membuatnya. Mengejutkan ketika aku tau Citra-lah yang membuat teh itu. Dalam hati ku mulai bertanya-tanya ada apa gerangan Citra membuatkan aku teh. Dua hari kemudian Citra tiba-tiba menelponku, dia meminta aku datang ke sebuah cafe dekat kantor. Ku lihat dia sedang duduk menyendiri dipojok ruangan. Ku hampiri dia, dan ku lihat dia menangis. Air mata yang sia-sia. Percuma Citra menangisi lelaki seperti Dion. Apa dia tidak tahu betapa berharganya dia dihatiku.
Setelah hari itu hubungan aku dengan Citra semakin dekat, kita jadi sering jalan bareng, yaa meskipun hanya sekedar makan sepulang kerja atau menonton film baru dibioskop. Aku senang karna akhirnya Citra sadar bahwa masih banyak lelaki yang jauh lebih baik daripada Dion tapi sayang dia tidak sadar bahwa aku mencintainya.
Hujan turun cukup deras dan Citra tidak membawa payung. Aku mengantarnya pulang. Ini pertama kalinya aku mengantarnya sampai ke depan pintu rumahnya. Rumah yang sangat sederhana dan sikap Citra yang sederhana juga. Aku bersalaman dengan kedua orangtuanya dan sempat mengobrol sedikit sambil menikmati teh hangat buatan Citra.
Setiap hari perasaan ini semakin bertambah, dan aku yakin aku mampu menjaganya sampai saat itu tiba.
Pagi-pagi sudah ada meeting, ini adalah hal yang menyebalkan. Tapi menjadi menyenangkan karna ada Citra. Meeting yang hanya berlangsung satu jam itu pun usai. Dua hari lagi akan ada pegawai baru untuk posisi manager.
Tiba di hari H, pria tampan bernama Jason menjabat sebagai manager itu pun memberikan sambutannya. Aku cemburu sekali menerima ini, mengapa harus Citra yang menjadi asistannya.
Aku merasakan ada hal aneh, Citra seperti menjauhi ku. Entah karna sekarang ia sedang fokus kuliah atau sedang dekat dengan manager barunya itu. Aku kecewa dengan sikap Citra sekarang.
Satu tahun itu bukan waktu yang cepat buat ku. Setiap hari aku harus melihat kedekatan mereka. Apa Citra tidak pernah merasa aku cemburu.
Kali ini aku menyerah, mungkin dari awal memang aku yang salah. Aku tidak berani mengungkapkan perasaan ku yang sebenarnya padanya hingga hanya rasa sakit yang selalu aku rasakan. Aku merasa menjadi lelaki bodoh yang tidak punya nyali..
Untuk Citra,
Ketahuilah satu hal yang tidak pernah kau ketahui.
Lihatlah apa yang tidak pernah kamu lihat.
Lihatlah apa yang tidak pernah kamu lihat.
Mengertilah apa yang tidak pernah kamu mengerti.
Rasakanlah apa yang tidak kamu rasakan.
Kehadiran ku, Penantianku, dan Cintaku Untuk mu, hanya untuk mu...
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Ga enak banget yah memendam Cinta.. Jadi mulai sekarang beraniin diri kamu buat bilang 'I LOVE YOU' sama orang yang kamu sayang, karna kalo udah ga ada kesempatan untuk bilang itu. Siapa yang nyesel ? pasti diri sendiri. Ujung-ujungnya galau deh :D
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Ga enak banget yah memendam Cinta.. Jadi mulai sekarang beraniin diri kamu buat bilang 'I LOVE YOU' sama orang yang kamu sayang, karna kalo udah ga ada kesempatan untuk bilang itu. Siapa yang nyesel ? pasti diri sendiri. Ujung-ujungnya galau deh :D
0 komentar:
Posting Komentar